Sudah Pernah Mencoba Rujak khas Ambon? Namanya RUJAK NATSEPA, Lezattttt!
Rujak Netsapa menggunakan gula yang di impor langung dari Makassar karena gulanya sangat mudah mencair tidak menggunakan gula dari Maluku sendiri, karena susah untuk mencair.
Campuran Rujak Natsepa antara lain daging dan buah-buahan pada rujak umunya seperti irisan jambu air, mangga mengkal, mentimun, nanas, belimbing, ubi jalar, dan buah kedondong namun, yang berbeda adalah bumbu kacang yang digunakan menggunakan kacang yang lebih banyak dan diulek dengan tekstur yang lebih kasar. Kacang yang digunakan harus digoreng terlebih dahulu supaya menciptakan rasa gurih bila dimakan.
Lalu dengan parutan rempah-rempah seperti pala segar yang digunakan untuk memberi sensasi rasa asam pada bumbu rujaknya. Semua bumbu tersebut dicampurkan dengan cabai dan garam yang diulek sebentar hingga tekstur dari rujaknya sendiri tak terlalu halus.
Setelah semua bumbu tercampur barulah masukan irisan buah-buahan dan dimasukan kedalam cobek lalu aduk rata hingga semua bumbu rujak menyatu dengan buah-buahan. Setalah tercampur rata sajikan rujak kedalam piring dan beri tusuk lidi sebagai sendok rujak. Ketika menikmati rasa Rujak Natsepa rasa manis sangat mendominasi lalu ada rasa gurih yang didapat dari kacang tanah rasa asam dari rempah-rempah dan buah segar dan rasa pedas dari cabainya.
Harga rujak Natsepa sendiri dibandrol dengan harga Rp 10.000 perporsinya dan lebih lengkap rasanya bila dinikmati dengan Es Kelapa Muda sembari menikmati pemandangan Pantai Natsepa.
Pantai Natsepa banyak penduduk yang menjajakan makanan tersebut ada lebih 10 orang penduduk yang menjualnya kawan GNFI bisa memilih tempat mana yang cocok untuk bersantap makanan karena semua rasa Rujak Natsepa yang dijual dengan rasa yang sama yaitu pedas, asem dan ada perpaduan rasa manisnya.






Comments
Post a Comment